Samudera — Alwi Almaliki, siswa kelas I MTsN 4 Aceh Utara, mencuri perhatian dalam kegiatan Tasmi’ Al-Qur’an yang digelar di madrasah tersebut selama dua hari, sejak Jumat, 16 Mei hingga Sabtu, 17 Mei 2026. Dalam kegiatan yang diikuti oleh puluhan peserta itu, Alwi, dengan nomor peserta 13, berhasil meraih predikat mumtaz atau istimewa.
Menurut keterangan dewan penguji, Alwi termasuk salah satu peserta yang memiliki kemampuan di atas rata-rata. Fasahah, tajwid, serta langgam (irama) bacaannya dinilai sangat baik. Selain itu, Alwi juga dikaruniai suara yang merdu, menambah kekhusyukan suasana saat ia melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an.
“Alwi menunjukkan bakat luar biasa. Kemampuannya tidak hanya teknis, tetapi juga menyentuh sisi emosional pendengar,” ujar salah satu anggota dewan penguji.
Alwi merupakan anak bungsu dari empat bersaudara, buah hati pasangan Jamaluddin dan Safriani. Mereka berdomisili di Gampong Meunasah Teungoh, Mukim Blang Mee, Kecamatan Samudera.
Sang ayah, Jamaluddin, yang hadir langsung pada kegiatan tersebut menyampaikan bahwa seluruh anaknya dibiasakan membaca Al-Qur’an sejak dini. Meski keempat anaknya memiliki kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik, Alwi dinilai paling menonjol.
“Sejak kecil, kami membiasakan anak-anak mendengarkan dan membaca Al-Qur’an setiap hari. Kuncinya ada pada konsistensi dan memberi contoh langsung dari orang tua,” ungkap Jamaluddin.
Ia juga membagikan kiat agar anak-anak mudah mempelajari Al-Qur’an. Menurutnya, suasana rumah yang kondusif, rutinitas mengaji bersama, serta memberi motivasi tanpa paksaan menjadi kunci keberhasilan dalam menanamkan kecintaan terhadap kitab suci sejak usia dini.
“Selain belajar di rumah, setiap pekan Alwi juga belajar kepada guru yang lebih fasih dalam membaca Alquran. Meskipun jaraknya jauh, insyaallah hal itu tidak menjadi kendala,” ungkap Jamaluddin.
Kegiatan Tasmi’ Al-Qur’an di MTsN 4 Aceh Utara menjadi ajang pembinaan sekaligus evaluasi kemampuan siswa dalam melantunkan hafalan mereka. Pada kesempatan tersebut, Kepala Madrasah, Drs. Muhammad Rusli, M.Pd., turut memantau langsung jalannya kegiatan.